IKUTILAH YESUS TETAPI CINTAILAH KEADILAN DAN EKOLOGI (Markus 10:17-31)

Table of Contents


IKUTILAH YESUS TETAPI CINTAILAH KEADILAN DAN EKOLOGI

(Markus 10:17-31)

Dari rangkain sorotan dan pertanyaan tentang pengajaran Yesus, ada yang benar-benar mau menayakan ada juga yang pura-pura menanyakan ujung-ujungnya  mau mencobai dan menjatuhkan Yesus.  Justru, ditengah-tengah situasi seperti itu, Yesus melahirkan pengajaran-pengajaran terbaik-Nya, menyadarkan dan membaharui.

1.      Apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia (keadilan)

2.      Barangsiapa menceraikan istrinya lalu menikah dengan perempuan lain, ia hidup dalam perzinahan terhadap istrinya itu. Dan jika seorang istri menceraikan suaminya dan menikah dengan laki-laki lain, ia berbuat zinah (keadilan)

3.      Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah (keadilan)

4.      Juallah apa yang kamu miliki, berikan kepada orang miskin, maka engkau akan memiliki harta di surga, lalu datanglah dan ikutlah Aku.(keadilan dan perubahan hidup yang drastis karena mengikut Yesus)

5.      Alangkah sulitnya orang yang beruang/kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah. (keadilan: bagaimana ia memperoleh kekayaan, bagaimana ia menggunakan)

6.      Pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau (keadilan)

7.      Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kalian, hendaklah ia menjadi pelayan, dan yang ingin terkemuka hendaklah menjadi hamba. Karena Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani (keadilan)

 

Dari ketuju pengajaran keadilan ini, mengingatkan kita agar kita tidak takut dan menyerah pada krisis  sorotan, yang menjatuhkan dalam hidup ini seperti Yesus.

-          Banyak orang bangkit dari krisis dengan gilang gemilang

-          Banyak prestasi dan karya-karya lahir dari himpitan dan krisis dan kritik

-          Dalil-dalil lahir dari kegalan demi kegagalan pada akhirnya melirkan karya terbaik

-          ketika dihimpit Krisis itu adalah pribadi-pribadi agung

-          Yesus dia menghadapinya dan justru dia melahirkan Stateman terbaik

Proses terjadinya pengajaran terbaik Yesus mengingatkan kita betapa di dalam sebuah kisis dan himpitan ada sebuah kesempatan:

-          Kesemptan untuk belajar

-          Kesempatan untuk menjadi lebih baik

-          Kesempatan untuk menampilkan prestasi

 

IKUTILAH YESUS TETAPI CINTAILAH KEADILAN DAN EKOLOGI. Mengikut Yesus, tidak lain soal kesetiaan. Soal iman. Soal mengasihi, soal pengabdian kepada Yesus, soal ketaatan penuh kepada Yesus. soal perubahan orientasi hidup. Artinya:

-          Sekalipun ditengah krisis melanda hidupmu anda tetap percaya kepada Dia

-          Sekalipun orang lain pergi, anda tetap setia, dan ada di situ

-          Sekalipun ada persoalan Tuhan tetap Tuhan yang harus kita sembah.

-          Sekalipun ada persoalan tetap melayani, datang kegereja, karena anda datang bukan kepada manusia tetapi kepada Tuhan.

-          Tetap mengikut Yesus walau secara materi tidak mendapatkan apa-apa, bukan jabatan, tetapi anda tetap berguna, berfungsi, anda tetap bersinar dan menyinari semua orang

-          Mengikut Yesus tampil apa adanya, seperti anak kecil. Kalau anda kaya ingatlah anda hanya manusia biasa sama seperti yang lain, kalau anda punya jabatan ingat bahwa itu hanya sementara, jangan sombong

Mengikut Yesu belum lengkap jika tanpa keadilan baik terhadap sesama dan ekologi (alam semesta), ini hubungan antar sesama dan ciptaan yang lainnya.

-          Keadilan di sini terutama terhadap sesama yang lemah, diantaranya anak-anak, terhadap yang sakit, terpinggirkan

-          Bagi kamu yang punya banyak uang, harta, ingat bahwa apa yang anda punya itu juga diinginkan oleh yang lain yang tidak punya, oleh karena itu berbagilah, itulah keadilan

-          Anda punya mobil, ingat orang lain juga meniginkan itu

-          Anda punya rumah sendiri, orang lain yang tidak punya menginginkan apa yang anda punya.

-          Engkau sangat dihargai, ingat orang lain juga mau dihargai

-          Engkau punya jabatan, ingat bahwa orang lain juga menginginkannya

-          Engkau punya gelar Pendidikan, orang lain juga mau.

-          Engkau tidak mau disakiti, orang lain juga tidak mau

-          Engkau mau menyenangkan diri, tetapi jangan susahkan orang lain. Itu namanya tidak adil.

-          Anda punya banyak baju, bagaimana dengan saudara yang lain yang tidak punya baju.

-          Anda senang mendapat berkat, itu akan semakin membuat senag Ketika anda melebarkan berkat itu keapada yang lain.

-          Yang muda melayani yang tua, jangan yang tua melayani yang muda itu namanya tidak adil.

-          Jangan hanya mau dilayani saja, tetapi juga mau melayani, itu namanya adil.

 

Keadilan tehadap alam adalah persoalan bagaimana memperoleh kekayaan apakah karena keserakahan, eksploitasi alam yang berlebihan. Persoalan gaya hidup konsumerisme, hidup berkelanjutan:

-          Ingat bahwa hidup dimuka bumi ini, adalah hidup berkelanjutan. Ada anak cucu kita, baik sudah lahir maupun yang belum, di bumi yang sama kita hidup. Jangan kita mewarisi puing-puing dengan anak cucu kita,

-          Bumi yang kita kelolah demi kebaikan hidup kita, jangan sampai yang terjadi pada akhirnya alam itu menjadi ancaman bagi kehidupan kita sendiri.

 

Ada satu hambatan di dalam kita mengikut Yesu dan mencintai keadilan dan ekologi, yaitu: AKU, EGO

-          EGO TEMPATKAN PADA TEMPAT YANG SEWAJARNYA

-          EGO YANG SUDAH BERTOBAT: AKU HIDUP TETAPI BUKAN AKU LAGI YANG HIDUP, TETAPI KRISTUS YANG HIDUP DIDALAM AKU.

-          ORANG-ORANG YANG SEPERTI INILAH YANG BISA MENGIKUTI YESUS DAN MENCINTAI KEADILAN DAN EKOLOGY.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

IKUTILAH YESUS TETAPI CINTAILAH KEADILAN DAN EKOLOGI

(Markus 10:17-31)

Dari rangkain sorotan dan pertanyaan tentang pengajaran Yesus, ada yang benar-benar mau menayakan ada juga yang pura-pura menanyakan ujung-ujungnya  mau mencobai dan menjatuhkan Yesus.  Justru, ditengah-tengah situasi seperti itu, Yesus melahirkan pengajaran-pengajaran terbaik-Nya, menyadarkan dan membaharui.

1.      Apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia (keadilan)

2.      Barangsiapa menceraikan istrinya lalu menikah dengan perempuan lain, ia hidup dalam perzinahan terhadap istrinya itu. Dan jika seorang istri menceraikan suaminya dan menikah dengan laki-laki lain, ia berbuat zinah (keadilan)

3.      Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah (keadilan)

4.      Juallah apa yang kamu miliki, berikan kepada orang miskin, maka engkau akan memiliki harta di surga, lalu datanglah dan ikutlah Aku.(keadilan dan perubahan hidup yang drastis karena mengikut Yesus)

5.      Alangkah sulitnya orang yang beruang/kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah. (keadilan: bagaimana ia memperoleh kekayaan, bagaimana ia menggunakan)

6.      Pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau (keadilan)

7.      Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kalian, hendaklah ia menjadi pelayan, dan yang ingin terkemuka hendaklah menjadi hamba. Karena Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani (keadilan)

 

Dari ketuju pengajaran keadilan ini, mengingatkan kita agar kita tidak takut dan menyerah pada krisis  sorotan, yang menjatuhkan dalam hidup ini seperti Yesus.

-          Banyak orang bangkit dari krisis dengan gilang gemilang

-          Banyak prestasi dan karya-karya lahir dari himpitan dan krisis dan kritik

-          Dalil-dalil lahir dari kegalan demi kegagalan pada akhirnya melirkan karya terbaik

-          ketika dihimpit Krisis itu adalah pribadi-pribadi agung

-          Yesus dia menghadapinya dan justru dia melahirkan Stateman terbaik

Proses terjadinya pengajaran terbaik Yesus mengingatkan kita betapa di dalam sebuah kisis dan himpitan ada sebuah kesempatan:

-          Kesemptan untuk belajar

-          Kesempatan untuk menjadi lebih baik

-          Kesempatan untuk menampilkan prestasi

 

IKUTILAH YESUS TETAPI CINTAILAH KEADILAN DAN EKOLOGI. Mengikut Yesus, tidak lain soal kesetiaan. Soal iman. Soal mengasihi, soal pengabdian kepada Yesus, soal ketaatan penuh kepada Yesus. soal perubahan orientasi hidup. Artinya:

-          Sekalipun ditengah krisis melanda hidupmu anda tetap percaya kepada Dia

-          Sekalipun orang lain pergi, anda tetap setia, dan ada di situ

-          Sekalipun ada persoalan Tuhan tetap Tuhan yang harus kita sembah.

-          Sekalipun ada persoalan tetap melayani, datang kegereja, karena anda datang bukan kepada manusia tetapi kepada Tuhan.

-          Tetap mengikut Yesus walau secara materi tidak mendapatkan apa-apa, bukan jabatan, tetapi anda tetap berguna, berfungsi, anda tetap bersinar dan menyinari semua orang

-          Mengikut Yesus tampil apa adanya, seperti anak kecil. Kalau anda kaya ingatlah anda hanya manusia biasa sama seperti yang lain, kalau anda punya jabatan ingat bahwa itu hanya sementara, jangan sombong

Mengikut Yesu belum lengkap jika tanpa keadilan baik terhadap sesama dan ekologi (alam semesta), ini hubungan antar sesama dan ciptaan yang lainnya.

-          Keadilan di sini terutama terhadap sesama yang lemah, diantaranya anak-anak, terhadap yang sakit, terpinggirkan

-          Bagi kamu yang punya banyak uang, harta, ingat bahwa apa yang anda punya itu juga diinginkan oleh yang lain yang tidak punya, oleh karena itu berbagilah, itulah keadilan

-          Anda punya mobil, ingat orang lain juga meniginkan itu

-          Anda punya rumah sendiri, orang lain yang tidak punya menginginkan apa yang anda punya.

-          Engkau sangat dihargai, ingat orang lain juga mau dihargai

-          Engkau punya jabatan, ingat bahwa orang lain juga menginginkannya

-          Engkau punya gelar Pendidikan, orang lain juga mau.

-          Engkau tidak mau disakiti, orang lain juga tidak mau

-          Engkau mau menyenangkan diri, tetapi jangan susahkan orang lain. Itu namanya tidak adil.

-          Anda punya banyak baju, bagaimana dengan saudara yang lain yang tidak punya baju.

-          Anda senang mendapat berkat, itu akan semakin membuat senag Ketika anda melebarkan berkat itu keapada yang lain.

-          Yang muda melayani yang tua, jangan yang tua melayani yang muda itu namanya tidak adil.

-          Jangan hanya mau dilayani saja, tetapi juga mau melayani, itu namanya adil.

 

Keadilan tehadap alam adalah persoalan bagaimana memperoleh kekayaan apakah karena keserakahan, eksploitasi alam yang berlebihan. Persoalan gaya hidup konsumerisme, hidup berkelanjutan:

-          Ingat bahwa hidup dimuka bumi ini, adalah hidup berkelanjutan. Ada anak cucu kita, baik sudah lahir maupun yang belum, di bumi yang sama kita hidup. Jangan kita mewarisi puing-puing dengan anak cucu kita,

-          Bumi yang kita kelolah demi kebaikan hidup kita, jangan sampai yang terjadi pada akhirnya alam itu menjadi ancaman bagi kehidupan kita sendiri.

 

Ada satu hambatan di dalam kita mengikut Yesu dan mencintai keadilan dan ekologi, yaitu: AKU, EGO

-          EGO TEMPATKAN PADA TEMPAT YANG SEWAJARNYA

-          EGO YANG SUDAH BERTOBAT: AKU HIDUP TETAPI BUKAN AKU LAGI YANG HIDUP, TETAPI KRISTUS YANG HIDUP DIDALAM AKU.

-          ORANG-ORANG YANG SEPERTI INILAH YANG BISA MENGIKUTI YESUS DAN MENCINTAI KEADILAN DAN EKOLOGY.

 

 

 

Posting Komentar