KJ 76-91
Penantian Mesias dan Masa Advent
KJ. 76 KAU YANG LAMA DINANTIKAN
1. Kau yang lama dinantikan, Jurus’lamat, datanglah,
agar kami Kau sucikan dari dosa dan
cela!
UmatMu tetap Kautuntun, Kau Harapan
kami pun!
Bangsa dunia menunggu penghiburan
kasihMu.
2. Raja mulia, Kau lahir bagai anak yang lembut,
agar kami kauajari kasih KerajaanMu.
Pimpin kami oleh RohMu, hati pun
perintahlah
Dan beri kurban darahMu, b’rilah
damai yang baka!
KJ. 77 HATIKU BERSUKARIA
1. Hatiku bersukaria
mengagungkan nama Tuhan, Allah, Juru
s’lamatku.
2. DiindahkanNya hambaNya;
kini dan senantiasa diberkati namaku.
3. Kar’na Allah Mahakuasa
melakukan karya agung kepadaku yang
rendah.
4. Mahasuci Nama Allah; rahmatNya turun-temurun
atas orang asalehNya.
5. DinyatakanNya kuasa
hingga orang congkak hati habis oleh
tanganNya
6. DisuruhNya turun takhta
pembesar dan panguasa ditinggikan
yang rendah.
7. Orang lapar dikenyangkan
orang kaya dihampakan dan disuruhNya
pergi.
8. Sungguh Ia melepaskan
Umat
9. Sperti dijanjikanNya
pada Abraham semula untuk
s’lama-lamanya.
KJ. 78 WAKTU HERODES RAJA DI YUDEA
1. Waktu Herodes raja di Yudea, ada imam bernama Zakharia,
nama istrinya Elisabet, ialah bibi
Maria.
2. Di waktu Zakharia beribadah, turun malaikat Gabriel padanya,
ia terperanjat terkelu: apakah akan
terjadi?
3. “Janganlah takut, bapa Zakharia, aku utusan dari sorga;
‘ku bawa kabar bagimu.” Itulah kata
malaikat.
4. “Doamu dikabulkan oleh Tuhan: kau akan dianugerahi put’ra,
dilahirkan oleh ist’rimu; namakan
dia Yohanes.”
5. “Dan engkau akan sorak bergembira, kar’na Roh Kudus akan besertanya;
umat yang dibatis olehnya akan
kembali ke Allah.”
KJ. 79 MAHATERPUJI ALLAHKU
1. Mahaterpuji Allahku: Ia lepaskan kita dari kuasa seteru
dan segenap derita. Tanda selamat
diberi membuat wajah berseri:
Mesias akan datang! Kini terkabul dan
genap janji
Nubuat Alkitab, yang lama didambakan.
2. Yang dalam nista tercengk’ram akan dibebaskanNya;
janjiNya pada Abraham kini menjadi
nyata: umatNya bersejahtera
‘
Nabi Yohanes, kau seg’ra ‘kan
meratakan jalanNya, Sang Raja yang mulia!
3. Agar umatNya mengerti hidup kekal sentosa,
Yang Mahakasih memberi rahmat ampunan
dosa.
Sang Surya Pagi t’lah dekat! Orang
yang jalannya gelap melihat cahayaNya.
Kita tak lagi bersedih, tapi berjalan
ke neg’ri yang damai selamnya!
KJ. 80 KIRANYA LANGIT TERBELAH
1. Kiranya langit terbelah; ya Jurus’lamat, datanglah,
bukalah sorga segera, buanglah palang
pintunya.
2. O, turun seperti embun, sirami ladang bumiMu;
curahkanlah anugerah, Raja yang adil,
datanglah!
3. Hai bumi, kau terbukalah! Gunung, lembah, menghijaulah,
agar darimu bersemi Bunga selamat
abadi.
4. Engkau dinanti dunia. KedatanganMu kapankah?
Dari takhtaMu turunlah; hiburkan kami
yang resah.
5. Ya Surya Pagi yang cerah, biar fajarMu merekah;
mari, terbitlah cemerlang, halaulah
kabut yang kelam.
6. Dirundung duka kemelut, kami menghadap pintu maut.
UmatMu, Tuhan, tuntunlah ke negeri
sejahtera.
7. Di
ya Penebus manusia, sampai
selama-lamanya!
KJ. 81 O, DATANGLAH, IMANUEL
1. O, datanglah, Imanuel, tebus umatMu
yang dalam berkeluh kesah menanti
Penolongnya.
Bersoraklah, hai
2. O, datang, Tunas Isai, patahkan belenggu pedih
dan umatMu lepaskanlah dari lembah
sengsaranya.
Bersoraklah, hai
3. O Surya Pagi, datanglah dan jiwa kami hiburlah;
halaukanlah gelap seram bayangan maut
yang kejam.
Bersoraklah, hai
4. O Kunci Daud, datanglah, gapura sorga bukalah;
tutuplah jalan seteru, supaya s’lamat
umatMu.
Bersoraklah, hai
5. O Tuhan Allah, datanglah, FirmanMu berkuasalah,
seperti waktu Kauberi di atas puncak
Sinai.
Bersoraklah, hai
KJ. 82 JURUS’LAMAT, DATANGLAH
1. Jurus’lamat, datanglah, Allah da Manusia,
biar dunia terkelu kar’na
kelahiranMu.
2. Roh dan Firman yang kudus menghadirkan wujudMu:
Allah mahamulia dalam rupa yang
rendah!
3. Anak dara bundaMu: Kau manusia penuh,
Kediaman Roh Kudus; dosa kami
Kautebus.
4. Surya Pagi yang permai, Kau bagaikan mempelai
tampil dari kemahMu; jalan raya
Kautempuh!
5. Dari rumah BapaMu langkah-langkahMu teguh
masuk alam maut seram, pulang naik ke
takhta t’rang.
6. Citra Allah yang kekal, dalam daging Kau menang,
agar kami yang lemah Kaukuatkan
s’lamanya.
7. PalunganMu berseri: waktu malam Kauberi
sinar kasih yang terang, pengharapan
dan iman.
8. Dimuliakanlah terus Bapa, Putra, Roh Kudus:
damai dan sejahtera memenuhi dunia!
KJ. 83 TERBITLAH BINTANG TIMUR
1. Terbitlah bintang timur dan fajar merekah
menyambut Sang Penghibur, Harapan
dunia.
2. Gelap sedang berlalu, pun malan yang sedih;
cahaya siang baru semakin berseri.
3. Yang diam menderita di bayang maut kelam,
mendapat sukcita di fajar yang
terang.
4. Penghalau malam itu, Sang Surya yang cerah,
yaitu Yesus Kristus kekal cahayaNya!
5. Terbitlah bintang timur dan fajar merekah
menyambut Sang Pengibur, Harapan
dunia.
KJ. 84 YA YESUS, DIKAU KURINDUKAN
1. Ya Yesus, Dikau kurindukan, lipurkan lara batinku;
seluruh hatiku terbuka menyambut
kedatanganMu.
Bahagia, Terang sorgawi, Engkau
harapan dunia:
Terbitlah, Surya Mahakasih, dan
jiwaku terangilah!
2. Hatiku biar Kaujadikan palunganMu yang mulia
dan dalam aku Kaucerminkan terang
sorgawi yang baka,
sebab dengan kehadiranMu keluhan
batinku lenyap.
Kiranya lahir dalam aku dan
tinggallah serta tetap!
3. Puaskanlah, ya Jurus’lamat, seluruh kerinduanku.
Dengan rendah, jernih dan taat hatiku
siap bagiMu;
Hendak padaMu kuabdikan perananku di
dunia;
Cemas da duka Kausingkirkan: ya
Yesus, ari, masuklah!
KJ. 85 KUSONGSONG BAGAIMANA
1. Kusongsong bagaimana, ya Yesus, datangMu?
Engkau Terang buana, Kau Surya
hidupku!
Kiranya Kau sendiri Penyuluh jalanku,
Supaya kuyakini tujuan janjiMu.
2. Kaum Sion menaburkan kembang di JalanMu;
‘ku ikut mengelukan Dikau di hatiku.
Kunyanyi Hosiana, ya Raja, tolonglah!
PadaMulah kiranya hambaMu berserah.
3. Betapa Kau berkorban hendak menghiburku
di kala ‘ku di jurang sengsara
kemelut.
Kau datang, Jurus’lamat dengan
sejahtera:
Keluh-kesahku tamat dan hatiku cerah.
4. Di saat ‘ku terpasung, Kau membebaskanku;
segala aib dan malu terhapus olehMu.
Padaku Kautambahi mahkota mulia,
Bahagia abadi, pusaka yang baka!
5. Sebabnya Kautinggalkan takhtaMu yang megah,
kasihMulah belaka terhadap dunia.
Kau rela menderita sengsara dan cela,
Segala dukacita dengan manusia.
6. Hai insan yang berduka, tabahkan hatimu,
dan pandanglah ke muka. Hai kamu yang
lesu:
telah di ambang pintu Penolong mulia;
dengan harapan itu jiwamu pun lega.
7. Tak usah cari jalan, tak usah berlelah,
bersusah siang-malam mengatur
datangNya.
Menaruh kasih sayang, membuka
belenggu.
8. Kendati hutang dosa membuatmu gentar,
padaNya kau sentosa, anug’rahNya
besar!
Sejaht’ra kerajaan warisanmu terus!
9. Tak lagi menakutkan kuasa yang gelap:
semua lawan Tuhan menghilang
serempak.
Seg’ra Rajamu datang penuh karunia
Membawa kemenangan selama-lamanya!
10. Yang datang menghakimi seisi dunia,
rahmani dan rahimi membela umatNya.
Ya datang, Matahari, sinari umatMu;
PadaMu kami cari bahagia penuh.
KJ. 86 PENCIPTA BINTANG SEMESTA
1. Pencipta bintang semesta, Terang abadi umatMu.
ya Yesus Kristus, Penebus, sembah dan
puji t’rimalah.
2. Kar’na sengsara dunia telah tergugah hatiMu;
supaya dunia sembuh, Kaujadi Obat
baginya.
3. Kau lahir bagi dunia menjadi kurban yang kudus:
di kayu salib Kautebus segala dosa
dan cela.
4. Atas kumandang namaMu penghuni sorga bersujud,
pun alam maut betelut dengan mengaku
kuasaMu.
5. Di Hari KedatanganMu, ya Hakim Mahamulia,
jemaatMu lindungilah terhadap niat
seteru.
6. Syukur, pujian dan sembah padaMu diberi terus,
ya Bapa, Put’ra, Roh Kudus, sekarang
dan selamanya!
KJ. 87 GAPURAMU LAPANGKANLAH
1. Gapuramu lapangkanlah menyambut Raja mulia,
Sang Maharaja semesta dan Jurus’lamat
dunia;
Sejahtera dibawahNya. Dengan meriah
nyanyilah,
“Terpuji Penebus, Gembala yang
kudus.”
2. Benar dan adil hukumNya, dan rahmat lambang kuasaNya!
MahkotaNya kekal kudus, keretaNya
lemah lembut.
Berakhirlah keluh kesah. Dengan
meriah soraklah,
“Terpuji Penebus, Penolong yang
kudus.”
3. Selamat berbahagia neg’ri yang memilikiNya.
Selamat hati yang rendah yang sudah
dimasukiNya.
Selaku Surya yang benar dib’riNya
nikmat yang besar.
Terpuji Penebus, Pelipur yang kudus.
4. Gapuramu lapangkanlah, hatimu jadi rumahNya;
lambaikan daun di tanganmu
menyongsong Raja Agungmu.
Sang Jurus’lamat t’lah dekat membawa
hidup dan berkat.
Terpuji Penebus, Pendamai yang kudus.
5. Ya Kristus, Jurus’lamatku, kubuka hati bagiMu.
Ya Tuhan, masuk dan beri pengasihanMu
tak henti
Dan Roh Kudus jadikanlah Penujuk
jalan yang baka.
NamaMu, Penebus terpujilah terus!
KJ. 88 HAI WARIS KERAJAAN
1. Hai waris Kerajaan, Rajamu sambutlah!
Siapkan kedatangan Penghibur dunia!
Dan tampil ke depan, nyanyikan
Hosiana;
Berharaplah padaNya, penuh dengan
iman!
2. Hai insan yang berduka, Rajamu t’lah dekat:
Pelindung kaum penat. Besarkan hatimu
Dengan penghiburanNya:
Firman dan SakramenNya membuatmu
teguh!
3. Hai kamu yang merana, Rajamu tak lemah.
Tengadahlah: di
Di dalam kemelut kasihNya tak
berkurang
Dan sungguh menghiburkan melawan
kuasa maut.
4. Hai mari, fakir miskin, Rajamu tak lelah
merawat yang merintih, mengangkat
yang rendah.
Kembang dan burung pun dib’riNya
sandang-pangan:
Seluruh Kerajaan kekal warisanmu.
5. Hai umat yang sengsara, Rajamu tidak jauh:
keluh-kesah dan lara niscaya Ia tahu.
Lenyap selamanya cemas dan dukacita:
Ternyata Allah kita mengingat
anakNya.
6. Hai, bangunlah, saudara, Rajamu songsonglah,
yang datang berkendara lembut dan
mulia!
Arahkan langkahmu menyambut
Jurus’lamat
Yang mau menaruh rahmat selaku
Penebus.
7. Ya Yesus, Raja agung, Kaub’rikan diriMu;
cela dan aib Kautanggung dan dosa
Kautebus.
Seluruh umatMu menyanyi Hosiana
Dan sampai selamanya padaMu
bersyukur.
KJ. 89 BERLAYAR BAHT’RA RAHMAT
1. Berlayar baht’ra rahmat ke pantai dunia,
membawa Jurus’lamat penuh karunia,
2. membawa Firman Allah di dalam palkanya
dan Roh Kudus Pengarah haluan
kasihNya,
3. supaya Yang Ilahi mendarat segera,
Firman menjadi daging demi manusia.
4. Di Betlehem ‘
hendak memikul salib setia dan kudus.
5. Yang mau menyambut Dia serta merangkulNya,
hendaknya bersedia dihina dunia,
6. dan rela turut mati di dalam mautNya,
supaya juga bangkit dan hidup
s’lamanya.
KJ. 90 BERNYANYILAH, PUTERI SION
1. Bernyanyilah, Puteri Sion, hai
Gembiralah kamu menyambut yang adil
dan jaya, benar,
Terpercaya; lembutlah hatiNya dan
murni kasihNya.
Elukanlah Dia yang naik keledai.
Demikian sabda nabi.
2. Bernyanyilah, Puteri Sion, hai
Susahmu berakhir, Penolongmu hadir:
perang dan gaduhnya,
Kereta dan kuda, baik busur, baik
panah lenyap selamanya
dan damai sempurna hendak diberi.
Demikian sabda nabi.
3. Bernyanyilah, Puteri Sion, hai
Segala penghuni yang ada di bumi
kelak menikmati sejaht’ra abadi;
Semua bersatu mengikut Rajamu yang
datang
Menghiburkan hati sedih. Percayaah
sabda nabi.
KJ. 91 PUTRI SION, NYANYILAH
1. Putri Sion, nyanyilah; soraklah, Yerusalem!
Mari sambut Rajamu. Raja Damai
t’rimalah!
Putri Sion, nyanyilah; soraklah,
Yerusalem!
2. Hosiana, Putra Daud, umatMu berkatilah!
Dirkanlah takhtaMu mahatinggi, mulia.
Hosiana, Putra Daud, umatMu
berkatilah!
3. Hosiana, Putra Daud, Salam, Raja mulia.
Raja Damai abadi, Putra Allah yang
kekal.
Hosiana, Putra Daud, Salam, Raja
mulia!
Posting Komentar